Mitos atau Fakta, Bahaya Air RO Menurut WHO
Greenlab Indonesia
Friday, 11 Apr 2025
Air RO (Reverse Osmosis) adalah jenis air yang telah melalui proses penyaringan berlapis untuk menghilangkan kontaminan seperti bakteri, virus, logam berat, dan bahan kimia berbahaya. Karena tingkat kemurniannya yang tinggi, banyak orang menganggap air RO sebagai pilihan terbaik untuk air minum sehari-hari.
Namun, semakin banyak pertanyaan muncul terkait bahaya air RO, terutama jika dikonsumsi dalam jangka panjang. Salah satu kekhawatiran terbesar adalah hilangnya mineral esensial selama proses penyaringan.
Bahaya Air RO Menurut WHO
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) tidak menyatakan bahwa air RO berbahaya secara langsung. Namun, WHO menyoroti pentingnya mineral dalam air minum seperti kalsium, magnesium, dan kalium yang dibutuhkan tubuh untuk menjalankan fungsi vitalnya.
WHO Menekankan:
-
Air minum sebaiknya mengandung jumlah mineral tertentu.
-
Kekurangan mineral dari air dapat menyebabkan risiko kesehatan dalam jangka panjang.
Risiko Kesehatan Akibat Kekurangan Mineral dari Air RO
Proses reverse osmosis menghilangkan hampir semua kandungan, termasuk mineral alami yang dibutuhkan tubuh. Konsumsi air RO tanpa kompensasi mineral dapat memicu gangguan seperti:
-
Osteoporosis: karena rendahnya asupan kalsium.
-
Hipertensi: karena kekurangan magnesium dan kalium.
-
Gangguan otot dan saraf: akibat minimnya elektrolit penting.
-
Kelelahan kronis dan gangguan pencernaan.
Mengapa Air RO Bisa Menghambat Penyerapan Mineral Lain?
Menurut beberapa studi, air RO yang terlalu murni dapat bersifat agresif karena berusaha menarik mineral dari lingkungan sekitarnya—termasuk dari tubuh kita. Ini membuat tubuh kesulitan menyerap mineral dari makanan dan minuman lainnya.
Cara Aman Mengonsumsi Air RO
Agar tetap mendapatkan manfaat dari air RO tanpa terkena risikonya, berikut beberapa langkah yang bisa Anda lakukan:
1. Diversifikasi Sumber Air
Gabungkan konsumsi air RO dengan air mineral alami atau air yang difilter tanpa menghilangkan mineral.
2. Perhatikan Pola Makan
Pastikan makanan Anda kaya mineral, seperti:
-
Sayuran hijau
-
Kacang-kacangan
-
Susu dan produk olahan
-
Buah-buahan (seperti pisang, jeruk, alpukat)
3. Pertimbangkan Suplemen
Jika perlu, konsumsi suplemen mineral, terutama magnesium dan kalsium, setelah berkonsultasi dengan dokter atau ahli gizi.
Apakah Air RO Berbahaya? Ini Kesimpulannya
Jawaban singkatnya: Air RO tidak berbahaya jika dikonsumsi dengan bijak.
Namun, konsumsi jangka panjang tanpa memperhatikan asupan mineral dari sumber lain bisa berdampak negatif pada kesehatan. Oleh karena itu, penting untuk menyeimbangkan antara air RO, asupan makanan bergizi, dan sumber air alternatif.
Rekomendasi WHO untuk Air Minum Sehat
-
Mengandung mineral esensial secara alami.
-
Tidak sepenuhnya bergantung pada air RO sebagai satu-satunya sumber air minum.
-
Tetap menjaga pola makan seimbang untuk memenuhi kebutuhan tubuh.
Air RO memiliki keunggulan dari sisi kebersihan dan kemurnian, tapi jangan abaikan kebutuhan tubuh akan mineral. Pilihlah air dengan bijak, kombinasikan dengan gaya hidup sehat, dan jangan ragu untuk konsultasi ke tenaga medis jika ragu.