Dampak Medan Magnet Pada Lingkungan
Greenlab Indonesia
Thursday, 04 Jul 2024
Medan magnet bumi atau biasa disebut sebagai Geomagnetik adalah medan yang dihasilkan dari dalam planet dan meluas ke angkasa. Keberadaan medan magnet ini sangat penting bagi kehidupan manusia karena melindungi planet ini dari partikel bermuatan yang dihasilkan oleh angin matahari. Bumi mempunyai dua kutub magnet yaitu kutub geografis dan kutub magnetic. Kutub geografis adalah suatu titik tetap di permukaan planet yang berada pada 90 derajat dari ekuator berdasar pada axis yg melingkar. Kemudian kutub magnetik adalah ujung-ujung sisi yang saling bertarikan. Planet yang ada di angkasa tidak memiliki kutub magnet namun bumi merupakan satu satunya planet yang ada di tata surya yang mempunyai kutub magnetik.
Peran medan magnet bumi sangat kita butuhkan untuk keberlangsungan hidup dibumi. Medan magnet bumi bertanggung jawab atas keberadaan atmosfer kita. Atmosfer bumi merupakan salah satu lapisan yang melindungi kita dari sinar matahari dan suhu matahari yang sampai ke bumi. Jika tidak ada atmosfer maka sinar matahari akan langsung terpancar ke bumi tanpa ada filter yang menyaring. Apabila suatu planet tidak memiliki atmosfer besar kemungkinan planet tidak dapat ditinggali oleh makhluk hidup. Mengapa demikian? Karena suhu matahari akan mencapai bumi sama dengan suhu asli matahari, dimana suhu matahari berkisar 15 juta derajat celcius. Sedangkan suhu yang dapat dihuni manusia di bumi berkisar antara 123 derajat dan -153 derajat.
Peran Penting Medan Magnet Bumi :
- Melindungi dari Radiasi Matahari : medan magnet berfungsi sebagai perisai besar yang mampu menangkis partikel bermuatan energi tinggi dari matahari. Partikel-partikel ini dikenal sebagai angin matahari dapat membahayakan kehidupan di Bumi. Angin matahari dapat menyebabkan radiasi berbahaya yang merusak sel DNA, meningkatkan risiko kanker, dan mengganggu sistem kekebalan tubuh manusia. Untuk mengatasi hal tersebut Medan magnet Bumi akan mengarahkan partikel-partikel ini ke kutub, di mana mereka berinteraksi dengan atmosfer dan menghasilkan fenomena aurora.
- Membantu Navigasi Hewan : banyak spesies hewan seperti burung merpati, hiu, dan penyu laut, menggunakan medan magnet bumi untuk navigasi dan migrasi. Hewan hewan tersebut mempunyai kemampuan untuk bisa merasakan medan magnet dan menggunakannya sebagai kompas untuk membantu mereka menemukan jalan. Kemampuan ini sangat penting bagi beberapa hewan. Dimana mereka harus bermigrasi beratus kilometer untuk berpindah lokasi sesuai dengan iklim yang mereka inginkan.
- Menjaga Atmosfer : medan magnet bumi membantu menjaga atmosfer bumi agar tidak terkikis oleh angin matahari. Angin matahari terdiri dari partikel bermuatan energi tinggi yang dapat mengikis atmosfer bumi dan menyebabkan hilangnya air dan oksigen. Peran medan magnet bumi ini dapat mencegah angin matahari ini agar tidak sampai ke atmosfer bumi.
- Mempengaruhi warna langit : interaksi antara medan magnet dan atmosfer bumi dapat berperan dalam pembentukan fenomena aurora borealis dan australis. Fenomena ini dikenal sebagai fenomena yang sangat indah. Proses pembentukannya yakni partikel dari matahari bertemu dan berinteraksi dengan partikel atmosfer bumi kemudian menghasilkan spektrum Cahaya yang indah dan disebut sebagai aurora
Dampak Negatif Medan Magnet :
- Gangguan pada Jaringan Listrik dan Komunikasi : fenomena alam di luar angkasa dapat mempengaruhi kehidupan di bumi. Contohnya yaitu Badai matahari, ledakan energi seringkali menyebabkan gangguan pada jaringan listrik dan komunikasi. Ketika fenomena tersebut terjadi, partikel dari matahari melepaskan semburan partikel bermuatan tinggi yang dapat mengganggu medan magnet bumi dan dapat mengganggu arus listrik di jaringan listrik dan kabel komunikasi. Hal tersebut menyebabkan pemadaman listrik, gangguan komunikasi, dan kerusakan pada peralatan elektronik.
- Gangguan pada Satelit dan Pesawat Luar Angkasa: fenomena bertemunya Medan magnet bumi dan badai matahari dapat mempengaruhi orbit satelit dan pesawat luar angkasa. Fenomena tersebut berpotensi menyebabkan kerusakan atau hilangnya fungsi pada Satelit yang mengorbit bumi sangat rendah dan rentan terhadap gangguan magnetic. Hal ini disebabkan karena mereka berada lebih dekat dengan medan magnet bumi. Badai matahari yang kuat dapat menyebabkan satelit kehilangan orientasi, mengalami kerusakan elektronik, atau bahkan terdorong keluar dari orbit.
- Dampak pada Kesehatan Manusia: paparan medan magnet yang kuat dalam jangka lama dapat memiliki efek negatif pada kesehatan manusia. Penelitian menunjukkan bahwa paparan medan magnet yang kuat dapat meningkatkan risiko kanker leukemia dan beberapa jenis kanker lainnya. Namun, penelitian masih terus dilakukan untuk memahami risikonya secara menyeluruh dan untuk menentukan tingkat paparan yang aman.
Medan magnet bumi tidak statis, melainkan terus berubah dan melemah seiring waktu. Proses tersebut dinamakan sebagai inversi medan magnet. Inversi medan magnet telah terjadi berkali-kali dalam sejarah bumi. Inversi ini terjadi secara lambat dan perlahan-lahan namun semakin kita biarkan akan menjadi ancaman bagi makhluk hidup yang ada di bumi.
(Image by : pinterest/Ziah Maulia)
(002/SLM)